Photobucket

Monday, December 12, 2011

::andai DIA bisa bicara::



DIA...Al-Quran itu....
Tinggi, suci, terpelihara....
Sanjungan para Anbia, Kalam Yang MAHA PENCIPTA....
Kerna itu Mukjizat yang mulia buat KekasihNya....
Amanah buat seluruh makhlukNya....
Agar tersuluh lorong-lorong gelap....
Agar menjadi penenang kegundahan tatkala jiwa kelam....


DIA...Al-Quran itu....
Yang dahulunya ditentangi dengan penuh kekerasan...
Oleh golongan-golongan yang buta hatinya....
Namun...Al-Quran itu dipertahankan....
Kesuciannya tak pernah dinodai....
Kebenarannya terbukti.....
Dan pasti....


DIA...Al-Quran itu....
Yang dahulunya menjadi nyanyian merdu, syahdu....
Terngiang-ngiang di telinga....
Menjadi novel kisah cinta yang Agung....
Tak pernah jemu menjadi bacaan....
Berlinangan, bercucuran airmata mengenanginya....
Dengan sepenuh jiwa memahami maksud yang tersurat dan yang tersirat di sebaliknya....
Walaupun terkadang masih ada yang tak tercapai dek akal manusia....
Sungguh~!! A l-Quran itu menyentuh pencintanya....





Namun kini....
DIA...Al-Quran itu....
Tersusun indah dia atas para....
Berdebu, usang, bersendirian....
Al-Quran itu kesunyian....
Namun DIA Al-Quran itu tetap bersabar...
Menanti...dan terus menanti....
Dipendamkan rindu pada pencintanya....
Suara dan tangisan pembacanya yang sekian lama menghilang....
Bermonolog sendiri tanpa teman....
DIA Al-Quran itu sungguh amat merindui mereka....
Andai sahaja Al-Quran itu bisa berkata-kata....
Nescaya dia akan meluahkan rindunya itu....
Namun..Al-Quran itu hanya pasrah dan tunduk pada PENCIPTANYA....
Sementara terus berharap agar si pencinta itu datang kembali menemaninya seperti DULU.....


No comments:

Post a Comment